Minggu, 03 Juli 2011

TETESAN RAHMAT...

Setetes tapi penuh makna.... aku Kau jadikan dari tetesan air yang hina, lalu Kau balut dan bungkus dengan daging dan kulit, kini tetesan itu telah menzolimi dirinya dengan kesombongan akal dan nafsu, dan Engkau lah wahai pencipta yang mengetahui siapa yang kami ingkari...
Kubayar rahmatMu bukan dengan syukur dan kujalani cobaanMu tanpa sabar, sungguh kami lah yang membodohi diri kami sendiri. Maha Suci Engkau dari membodohi hambaMu....

Sobur dan SyakirMu tak terjamah akal, Kau tunggu kami di siang dan malamMu, di padang pencarian dunia dan di pelataran sujud. Yaa Maulayaa, sinar pelitamu jualah yang mencondongkan hati ini kepadaMu, yang menggiring akal dan nafsu hewani kami ke jabbal qurban penyembelihan Mina agar kami bisa bertakbir dalam kemenangan yang panjang. Kami hanya diam dan terdiam bak gerakan ombak ditangan angin laut.

Tetesan darahku tak membasahi Badr dan UhudMu sehingga tak pantas syuhada bagiku, hanya tetesan air mata yang kadang membasahi lantai sujudmu atau melehehi pipiku karena menyesali pembangkanganku padaMu. Kami hampiri Engkau dengan tetesan air seperti kejadianku dulu, Yaa Robb kembalikan aku seperti aku yang dahulu tatkala bersamaMu.


AKU INGIN SUJUDMU YAA MIKAIL SAMA SEPERTI KAU SUJUDI ADAM, AKU BUTUH SUJUDMU YAA YUSUF SEPERTI SUJUDMU KEPADA AYAHANDA YA'QUB DAN SUJUDMU YAA RASUL LAKSANA SUJUD LANGIT ISRA MI'RAJMU DIHADAPAN SANG MAHA KUDUS KECINTAANMU.



Wahai mata, alirkan air mata taubat kakekmu Adam. Wahai nafsu tunduklah dengan kepasrahan Ismail, sabarlah kau dalam derita Ayyub, tawakallah kamu dengan keteguhan Maryam. Menyendirilah kau dalam pengembaraan Isa, berpisahlah dengan kedurhakaan seperti asingnya Ishaq dan Siti Hajar. Yaa Robb biarkan aku bersandar hanya padaMu laksana Hajar Alaswad berpegangan ka'bah suci dan masukkan kami dalam golongan orang suciMu sebagaimana ikan melahap Yunus dan sembelihlah kesyirikan kami dengan pedang tauhid Ibrahim rendahkanlah suaraku bak merdunya munajat Daud dan Zakaria, berikan cinta padaku seperti cintanya anshar kepada muhajirin dan dan permandikan kami dengan ahklaq Muhamad saw sebagaimana wajibnya fatihah dalam salaaaaaaat. amien
Ilahie kini aku merunduk sujud beserta ayatmu, WASJUD WAQTARIB.......