Sabtu, 04 Juni 2016

KEMULIAAN CUCU ADAM

Kita semua adalah keturunan orang mulia. Sang terpilih, adam as, adalah awal kita semua. Suku dan bangsa tidak dikenal olehnya. Karena semua suku, bangsa dan adat istiadat adalah warisan beliau pada hakekatnya.

Beliau adalah Nabi yang Cerdas, Berpengetahuan sangat Tinggi dan Sempurna. Dan beliaulah yang "Menata dan Merapikan Tatanan Dunia" sehingga semua anak dan cucunya memiliki beragam kebiasaan, ilmu dan Peradaban Mulia.

Malaikat menghormati dan taat sujud padanya, dalam pengetahuannya. Semua kemajuan ilmu dan tehnologi masa kini dalam pengetahuannya dan baru saat ini muncul dan kita yang mengembangkan dan menikmati "Sari Ilmunya" dalam bentuk Kemajuan zaman dan canggihnya Ilmu Beliau".


Tak terpikirkah kita bahwa "Siapa Guru Moyang Kita?". Pantas beliau sangat pandai lagi Mulia Ilmunya. Maha Benar ilmu Adam dan Gurunya!


Semoga kemuliaan Adam, "Kesetaraan Ilmu, Istiadat dan Persaudaraan Dunia semakin erat. Kita semua "Bersaudara". Mari kita senangkan kakek kita semua dalam "Keturunan Perbedaan" dan dalam "Perbedaan Persamaan". Ya Rob, Muliakan kakek kami, anak dan juga cucu-cucunya.


Salam untukmu, Kakekku....

Sabtu, 16 April 2016

POHON ADALAH BIBIT YANG DULU

Suatu saat aku bertanya kepada sang maha guru, dimanakah gelap di malam gulita? Dimanakah matahari di siang benderang? Sang guru menatapku dalam kerendahan budi dan ketinggian pengetahuannya. Dia balik bertanya dimana dirimu saat kau melihat bayangmu?


Kucium tangan rahmat yang renta dalam kemudaan jiwa kebesaran ilmu Tuhannya merenda jubah dan kain selimutnya....., Terlihat dunia di wajahnya dan akhirat dari tuturnya.
Oh Tuhan, betapa Engkau nyata, walau sedikit yang mengenalNya.


Seperti bawang yang terkelupas kulitnya, bagian luar sama dengan dalamnya. Dalam bau keserupaan, seperti gambar bangunan dengan bangunannya. CitraMu adalah Aku bukan selain Mu.. Dan aku pamit untukMu.


Ujar beliau.., ingkatkah tatkala ayat menjadi surah? Tatkala sendiri menjadi golongan?
Cabang memeluk ranting dan ranting berjabat erat dengan cabang, sekali lagi kucium tangan guruku dalam jabatan erat, dua tangan tapi berjari lima.


Selamat tinggal dan Selamat Jumpa wahai Rasul...

AIR DI DALAM ES

Sungguh aku sangat ingin mengenalmu. Sepenuh jiwa aku mencarimu, Dalam waktu kesabaranmu, akhirnya Kau menampakkan dirimu. Tatkala ku kenal kamu, yang aku tahu siapa diriku


Rindu dan cinta menjadi tiada, pencarian menjadi tempat pemberhentian, tempat tiada bentuk hampa dan suara tanpa kata. Terima kasihku untukku, karena engkau tak tersentuh kata, bunyi dan huruf tak mampu menyibakmu.


Kini hari-hari ku adalah sukacitamu. Tiada penerima dan pemberi, angin tak bertiup. Tiada darmawan dan fakir, tidak tersentuh tapi terusap. Aku terhempas dilaut gelap dan engkau yang jalan meraba menuju cita.


Kebaikanmu untukmu, engkau adalah engkau. Aku sirna didalam engkau. Bak debu yang menghampiri tanah bumi, air yang membeku, apakah air masih disana?


                      Salam untuk Penghulu Umat!!!

Selasa, 21 Juli 2015

KATA SANDI..


Tak ada rahasia yang tertutup rapat, kecuali ada beberapa orang yang mengetahuinya. Didalam peperangan kata ini sandi namanya. Bahkan negara manapun memiliki lembaga Sandi negara. Sandi ini diperlukan untuk berbagai keperluan,yang pada dasarnya hanya golongan tertentu yang memahaminya.


"Musuh" atau lawan kita pun memiliki sandi jua, agar smua strategi tak terbaca lawan, walau tertulis dan bisa dibaca smua orang belum tentu tahu dan faham maknanya. 


Kitab suci adalah firman yang amat kaya makna Dan pemahamannya. Setiap golongan menafsirkan sesuai nalar yang pada dasarnya diilhami oleh SANG WAHYU. Tersebar hampir disetiap kalimat, sandi2 itu menjadi asupan dan gizi bagi iman. Dia meluruskan dan menyembunyikan karena kesesatan dan petunjuk adalah HakNya. Limpahan petunjuk tak ada hentinya tapi kebengkokan hanya mengekor kepada keteledoran dan kegelapan yang nyata. Tak lekang waktu dan hambar ingatan. Ruh jasad tak menjadi sehat dengannya. Tapi bimbingan wahyu pasti akan mencerdaskan, membimbing terbimbing dalam tumpukan makna tak tersisa. Terus dan makin menjadi lagi menjadikan.



TATKALA PENGUCAP WAHYU MENJADI WAHYU YANG DIUCAPKAN, HILANGLAH KEMENDUAAN, LURUSLAH MAKNA DAN TERBUNUHLAH SANG KEKASIH DALAM PELUKAN PEDANG RAHMAT. TAK ADA PEDIH DAN LUKA TANPA TETES DARAH. DIA MENJADI RAHMAT NYATA DIBUMI DALAM SANDI SUCI KEESAAN WUJUD. SANG SANDI MENJADI SANDI DAHULU DAN KINI. IA MENJADI RAHMAT TIMUR DAN BARAT TANPA ARAH DAN SEMUA KATA TUNDUK MENGABDI PADA SANG FIRMAN.


Semoga ada kesempatan buat kita untuk menjadi dan berjumpa dan mengerti sandi firman dalam wahyu sarat nyata bukan fatwa atau cerita, INSHALLAH......











Sabtu, 09 Mei 2015

BUKIT PASIR

Lihat Dan amati bukit pasir.., ia beda dengan fatamorgana. Bukit pasir nyata adanya. Perhatikan, amati awal kejadiannya dan juga tatkala ia sirna menghilang. Contoh ini sangat indah Dan bisa kita jadikan hikmah dalam hidup dan kehidupan kita.


Bukit pasir itu asalnya tiada,tapi tatkala angin gurun bertiup kencang bukit itu terbentuk. 

Bentuknya tak pernah stabil,ia berubah dan terus berubah sesuai kehendak angin, bahkan karena angin pula bukit itu bisa pindah bahkan menghilang.


KEBAHAGIAAN DAN KESULITAN KITA SEMUA ,LAKSANA BUKIT PASIR.BUKAN KARENA KEMAUAN DAN KEHENDAK KITA DAN IA AKAN PERGI ATAU MENGHILANG BAHKAN MUNGKIN BERPINDAH KETEMPAT YÀNG TIDAK PERNAH KITA KETAHUI.., OLEH KARENA ITU JANGANLAH TERLALU GEMBIRA ATAU BERSEDIH TATKALA SUKA DUKA BERSAMA KITA, IA CUMA SEJENAK DAN PERGI TANPA PAMIT.


ALANGKAH INDAHNYA ORANG YANG HIDUP BAK BUKIT PASIR, SEMUA BUKAN KEHENDAK KITA TAPI ADA KEKUATAN DI DALAM DIRI KITA MASING2. KENALI BUKIT PASIRMU DAN SALAM BUKIT PASIR UNTUK SEMUA BUKIT PASIR LAINNYA.. ALANGKAH UNIQUENYA KALIAN SEMUA...


Jumat, 01 Mei 2015

INGATAN TERBAIK.....




Ingat akan tuhan dikenal dengan istilah atau kata zikr..
Zikr itu adalah ingatan yang baik
Selain zikr bukan ingatan tapi khayal yang lebih banyak sia-sianya di banding kebaikannya...




iñgat akan tuhan itu indah
Tapi..
Yang terindah adalah ingat akan tuhan yang kita kenal..
Tuhan yang ada dalam diri kita



kita mengingatnya sambil menyaksikan !




Sabtu, 14 Februari 2015

 

OBAT KITA BERSAMA.....



Alam dimana kita ditempatkan adalah tempat terindah lagi sempurna bagi kita, takkan ada tempat lagi dimana pun kecuali disini. Semua kebutuhan kita ada disini dan iapun telah menyiapkan segala sesuatu untuk memenuhi angan dan cita cita masa depanmu, Disini adalah masa kini dan masa yang akan datang.


Laksana lahan atau kebun petani, ia siap dan cukup untuk menampung harapan dan kenyataanmu. Dikebun itulah kamu menanam, tempat tujuanmu, tempat letih dan juga tempat istirahatmu. Ia menjadikan kebahagiaan dan kecewa untukmu dan kita tak pernah letih untuk memperindah lahan itu demi kita sendiri....., 



Nabiallah Adam beserta Eva istrinya, langit dan buminya CUKUPLAH BAGI KITA UNTUK MEMAHAMI KITA SENDIRI. TAK ADA KEBUN SELAIN KEBUN KITA........